Utama  

Menghindari Dampak Kecelakaan, Kodim 0318 Natuna Tambal Jalan Berlubang

para anggota personel Kodim 0318 Natuna saat memperbaiki jalan berlubang

Natuna (TP) – Melihat kondisi jalan dua jalur Sungai Ulu – Kantor Bupati banyak mengalami kerusakan dan berlubang, para personel Kodim 0318/Natuna bergotong royong memperbaiki jalan tersebut dengan bahan material seadanya.

Perbaikan jalan yang dilakukan para personel memusatkan sejumlah lubang-lubang aspal yang hancur tergerus dengan air hujan. Hal tersebut disampaikan oleh Babinsa Desa Sungai Ulu Sersan Dua Candro Naenggolan saat usai melakukan penambalan lubang di jalan batu Sisir Kantor Bupati Natuna. Senin (22/5/2023).

Sersan Candro menjelaskan, kegiatan ini merupakan inisiatif Kodim Natuna sebagai langkah antisipasi terjadinya kecelakaan pada jalan dua jalur yang sudah banyak berlubang itu.

“Antisipasi ini perintah langsung dari pimpinan kami Pak Dandim 0318/Natuna agar para pengendara yang melintas terhindar dari kecelakaan di jalan ini,” ujarnya.

Ia mengaku bahwa pihaknya memprioritaskan penambalan lubang-lubang yang berukuran besar dan dalam, karena itu dianggap dapat membahayakan bagi pengendara yang melintas.

“Dari pagi hari ini kami sudah mulai mengerjakan penambalan dan akan menyelesaikan delapan lubang dulu menggunakan bahan beton. Nanti untuk selanjutnya kita liat lagi,” ungkapnya.

Untuk melaksanakan kegiatan tersebut Kodim Natuna menerjunkan satu regu personil yang terdiri dari 10 orang anggota. Personil ini berasal dari Kodim Natuna dan Koramil 01 Kodim Natuna.

“Jadi kami memperbaiki jalan ini dengan alat dan bahan seadanya sesuai dengan yang kami miliki. Mudah-mudahan ini bermanfaat bagi kita semua,” harapnya.

Sementara Rahman seorang warga yang melintasi jalan itu menyampaikan apresiasi tinggi kepada Kodim Natuna atas inisiatifnya menambal lubang jalan yang dianggapnya mengerikan itu.

“Ini luar biasa, ini mulia. Terima kasih Pak Dandim dan seluruh anggotanya. Lubang-lubang ini kalau tak ditambal ngeri,”pungkasnya. Laporan (Hardiansyah).