TANJUNGPINANG – Orientation Week (O-Week) yaitu kegiatan pengenalan sistem perguruan tinggi Kampus Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Indonesia Tanjungpinang diadakan tanpa tatap muka secara langsung.
Hal ini disesuaikan dengan edaran yang dikeluarkan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti), terkait masa orientasi studi dan pengenalan kampus (ospek) untuk mahasiswa baru 2020.
Sehingga untuk pemberian materi juga harus menyesuaikan dengan dilakukan kegiatan ceramah melalui daring. Hal ini dilakukan demi mencegah kerumunan massa.
Kegiatan O-Week STT Indonesia Tanjungpinang dimulai pada Minggu, 2 Agustus 2020 untuk pembukaan dan acara intinya dimulai pada 3 Agustus 2020 sampai dengan 5 Agustus 2020.
Kegiatan ini dibuka oleh Ketua STT Indonesia Tanjungpinang, Lois Frederick, S.E., S.H., M.M., CMA. Dia memaparkan materi dari Bandung. Kemudian dilanjutkan ketua harian Drs. Mohd. Saleh H. Umar, M.M selaku Ketua Harian, dan ada juga Muhammad Faizal, S.H., M.M. selaku Puket 2.
Untuk peserta atau calon mahasiswa yang mengikuti O-Week sebanyak 212 orang yang seluruhnya menyimak dari rumah.
Tema yang diberikan diantaranya, dari ketua sendiri yaitu memberi informasi bahwa kegiatan O-Week dan belajar mengajar dilakukan daring sampai waktu yang belum dipastikan.
Kemudian mengingatkan kepada calon mahasiswa baru untuk lebih banyak belajar mandiri, mahasiswa nantinya dapat melakukan kegiatan pengurusan akademik dari rumah karena sudah disediakan sistemnya oleh pihak kampus dan pengenalan dosen dan manajemen STT Indonesia Tanjungpinang.
Serta unit lain terkait kegiatan belajar mengajar yang akan dilakukan pada 10 Agustus 2020. (abh)