Tak Berkategori  

Sempat Ada Pergantian, PPDP Binut Non Reaktif RDT

TANJUNGUBAN – Sebelumnya sempat ada pergantian Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) sebanyak 3 orang di Bintan Utara, karena ada yang undur diri. Namun kini, pihak Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) memastikan, 47 posisi PPDP sudah lengkap, dan non reaktif Rapid Diagnostic Test (RDT) yang dilakukan secara menyeluruh.Iswadi Ketua PPK Bintan Utara mengatakan, adanya 3 orang PPDP yang mundur karena menolak RDT dan alasan pekerjaan yang kini dijalani. PPDP tersebut menolak karena bekerja di Lagoi.

”Awalnya 47 PPDP dari 4 kelurahan dan 1 desa, sudah terpilih dan mengikuti bimtek. Namun saat rapid test, ada 2 PPDP dari Kelurahan Tanjunguban dan 1 orang dari Kelurahan Tanjunguban Selatan menolak di rapid test. Alasannya, jika mereka reaktif maka akan berdampak pada pekerjaan di Lagoi. Sehingga diganti ketiganya, dan kini sudah rapid test seluruhnya,” jelasnya. Ia mengatakan, setelah 47

PPDP seluruhnya dinyatakan non reaktif pada RDT, maka semuanya langsung turun ke lapangan untuk melakukan tugas pencocokan dan penelitian (coklit), yang dilakukan dari rumah ke rumah, sejak Rabu (15/7) lalu.

”Dengan seluruhnya mengikuti rapid test dan seluruhnya non reaktif, jadi kepada seluruh masyarakat Bintan Utara jangan khawatir jika didata oleh tim PPDP kami. Sudah aman dan silakan berikan data sebenar-sebenarnya kepada petugas kami,” tegasnya.

Meski demikian, lanjutnya, pihak PPDP saat bertugas akan dilengkapi APD Covid-19 dan tanda pengenal diri. Sementara itu, diketahui saat RDT dua hari lalu didapati 4 PPDP di Bintan reaktif, dan satu jajaran pengawas pemilu juga reaktif pada RDT, Rabu (15/7) lalu.

”Ada 88 orang petugas pengawas yang melakukan rapid test. Ada 1 orang yang reaktif,” kata dr Gama AF Isnaeni, Kadinkes Bintan. (aan/fre)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *