Tak Berkategori  

OTG Kepri Lebih dari 10 Ribu Orang

TANJUNGPINANG – Penambahan jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) di Kepri mengkhawatirkan. Karena itu, warga diminta tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan agar tidak tertular atau pun menularkan virus Korona (Covid-19).

Berdasarkan data dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kepri, jumlah OTG di Kepri, Minggu (12/7) kemarin bertambah 141 orang.

Totalnya kini sudah 10.277 orang dengan rincian, 359 orang masih dalam pengawasan petugas dan 9.918 orang sudah selesai pengawasan.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kepri Tjetjep Yudiana yang juga Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri mengatakan, Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kepri juga bertambah 52 orang kemarin. Sebanyak 547 orang diantaranya masih dalam pemantauan dan 7.713 orang selesai pemantauan.

Adapun Pasien Dalam Pengawasan (PDP di Kepri bertambah 2 orang kemarin. Totalnya menjadi 1.010 orang. Sebanyak 92 orang masih dalam pengawasan dan 918 orang sudah selesai pengawasan.

”Kemarin ada juga penambahan pasien positif 4 orang di Batam. Sehingga total pasien positif di Kepri sejak pertengahan Maret lalu 332 orang dengan rincian, 16 orang meninggal dunia, 292 orang sembuh dan 23 orang dikarantina dan 1 orang dalam perawatan,” demikian rilis dari Tjetjep, kemarin sore.

Masih data dari tim tersebut, ada juga kabar gembira kemarin. Sebanyak tujuh orang sembuh. Kini, dari 24 orang pasien yang dirawat dan karantina, 21 orang di Batam dan 3 orang di Tanjungpinang.

Sedangkan Bintan, Karimun, Natuna, Anambas dan Lingga sudah bebas dari Korona. Itu juga yang membuat lima daerah ini masuk zona hijau. Sedangkan Batam dan Tanjungpinang zona orange. Batam sendiri sudah beralih dari zona merah ke orange.

Sedangkan Tanjungpinang beralih dari zona kuning ke orange sejak penambahan pasien tersebut. Karena sudah lama hanya tinggal 1 pasien di Tanjungpinang yang menjalani perawatan.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Korona di Indonesia, Achmad Yurianto kembali mengumumkan perkembangan kasus ini, Minggu kemarin.

Perkembangan terkait kasus virus Korona kemarin sore disampaikannya dalam kesempatan jumpa pers di Media Center Gugus Tugas Covid-19, Jakarta. Yuri mengumumkan adanya kasus penambahan jumlah pasien positif, pasien sembuh, dan pasien meninggal dunia akibat Covid-19.

Hingga kemarin sore, jumlah korban yang diidentifikasi terpapar virus Korona berdasarkanpernyataan Yuri bertambah hingga 1.681 orang.

”Kita mendapatkan penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 1.681 orang sehingga saat ini totalnya menjadi 75.699 orang,” tutur Yuri.

Selanjutnya, untuk pasien yang dinyatakan sembuh dari pandemi, Yuri mengatakan ikut mengalami penambahan.

”Sehingga total kasus sembuh yang kita temukan hari ini 919 orang akumulasi total sembuh adalah menjadi 35.638 orang,” ucapnya.

Kemudian, jumlah pasien yang dinyatakan meninggal dunia saat ini mengalami penambahan sebanyak 71 orang, sehingga total keseluruhan mencapai angka 3.606 orang.

Selain itu, jumlah ODP hingga Minggu 12 Juli 2020 mencapai 34.486 orang. Adapun jumlah PDP yang masih dirawat sebanyak 14.515 orang. Persebaran virus Korona Covid-19 sendiri telah mencapai 460 kota/kabupaten dari 34 provinsi.

Lima provinsi tertinggi kasus virus corona di antaranya Jawa Timur (518), DKI Jakarta (404), Sulawesi Selatan (173), Kalimantan Selatan (77), dan Jawa Tengah (70).

Namun, terdapat 17 provinsi dengan jumlah kasus baru kurang dari 10 orang dan 5 provinsi yang sama sekali tak melaporkan kasus baru kemarin.

Adapun jumlah kasus Korona di dunia hingga, Minggu (12/7) kemarin mencapai 12.833.318 orang.

Sementara itu kematian akibat Covid-19 kini berjumlah 567.034 jiwa. Bukan hanya jumlah kasus dan kematian, angka pasien sembuh juga mengalami kenaikan.

Jika pada hari sebelumnya kesembuhan berada pada jumlah 7.319.442 orang, maka kemarin ini angka tersebut meningkat menjadi 7.473.907 orang.

Amerika Serikat hingga kini masih menjadi negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak. Berdasarkan data Minggu pagi, jumlah kasus Korona di Amerika Serikat telah melebihi 3,3 juta kasus. (mas/net)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *