Sudah Gelombang 3 di Kampus Politeknik Bintan Cakrawala
Untuk memudahkan calon mahasiswa mendaftar di masa pandemi Covid-19 ini, pendaftaran bagi calon mahasiswa/i baru di Kampus Politeknik Bintan Cakrawala (PBC) Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan (Kepri) sudah dibuka secara online.
BINTAN – Direktur Politeknik Bintan Cakrawala, Rd. Rita Ritasari, ST.Par., M.M mengatakan, penerimaan siswa baru ini merupakan gelombang III, periode Mei-Juli tahun akademik 2020-
2021.
Sebagai perguruan tinggi vokasi dibidang pariwisata, Politeknik Bintan Cakrawala menyelenggarakan III program studi yaitu Diploma 4 bidang Pengelolaan Perhotelan, Diploma 3 bidang Perjalanan Wisata dan terakhir Diploma 3 bidang Seni Kuliner.
Proses pendaftaran untuk Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) PBC secara online dengan membuka website Politeknik Bintan Cakrawala di www.pbc.ac.id. Atau bisa menghubungi admin, melalui sambungan telepon dan WhatsApp dinomor 0877-5566-1122.
Kampus Politeknik tersebut, berada dibawaha naungan Yayasan Bintan Resorts dan berlokasi di Kawasan Pariwisata Bintan Resorts, Lagoi.
Tentunya, lokasi kampus Politeknik Bintan Cakrawala menjadi nilai tambah berikut sejumlah fasilitas kampus dan dormitory yang lengkap.
“Penyediaan fasilitas dimaksudkan agar mahasiswa dapat berkosentrasi dalam belajar, dan mendapatkan nilai yang memuaskan untuk Lulus tepat waktu. Politeknik Bintan Cakrawala membuka Penerimaan Mahasiswa Baru tahun ajaran 2020/2021. Sejak bulan Oktober 2019 secara langsung dan melalui sistem online. Tes Seleksi Gelombang ke-3, dimulai dari proses pendaftaran, tes seleksi, dan registrasi ulang dilakukan secara online, Rd. Rita Ritasari, ST.Par., M.M, kemarin.
Sekedar menambahkan, memilih kuliah di Kampus PBC sangat menguntungkan. Sebab, lokasi kampus ini terintegrasi dengan Kawasan Wisata Dunia, Lagoi.
Ditambah lagi, posisi letak kampus yang memiliki lingkungan yang begitu nyaman. Kampus ini dibuka, dengan tujuan meluluskan Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap pakai disektor pariwisata dengan target serapan tenaga kerja yang tinggi.
Politeknik Bintan Cakrawala telah resmi beroperasi, Mei 2019 lalu. Sekaligus kampus Politeknik yang pertama di Kabupaten Bintan ini, diresmikan dengan ditandatanganinya prasasti di Kampus PBC, Kawasan Pariwisata Lagoi. Perguruan tinggi yang berdiri megah di atas lahan seluas 1,2 hektare.
Rita Ritasari mengatakan, Politeknik Bintan Cakrawala memiliki izin operasional nomor 1335/KPT/2018. Politeknik ini merupakan pendidikan tinggi vokasi (terapan) yang bertujuan menyiapkan mahasiswa yang memiliki kemampuan profesional dalam menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan teknologi dan kesenian serta mampu meningkatkan masyarakat dan memperkaya SDM.
Sesuai visi dan misinya, perguruan tinggi ini akan berupaya mencetak SDM berakhlak mulia, kompeten, berwawasan global serta kewirausahaan dengan kearifan lokal dibidangnya.
Sebelum Politeknik ini berdiri, Yayasan Bintan Resort telah memiliki Sahid Bintan Tourism Institute (SBTI) yang merupakan hasil kerja sama antara PT BRC dengan Sahid Group.
Sekolah tersebut, menerapkan program sertifikasi satu tahun. Sampai saat ini, SBTI sudah berjalan selama 10 tahun.
Dalam perkembangannya, kini ribuan mahasiswa yang telah dididik dan seribuan diantaranya sudah alumni.
Ini menjadi bukti, jika sekolah yang dinaungi Yayasan Bintan Resort teraplikasi dengan industri-industri pariwisata.
Terlebih, lulusannya sudah banyak yang terserap dibeberapa daerah di Indonesia bahkan luar negeri.
Politeknik ini akan dikembangkan lebih maju lagi, dan bahkan ke depannya lulusan Politeknik akan mengisi posisi supervisior maupun manajerial dari putra dan putri asli Kabupaten Bintan ataupun Kepri.
Selain itu, untuk jenjang pendidikan yang dihadirkan Bintan Resort untuk masyarakat Kepri sangat berkesinambungan.
Mulai dari jenjang TK, SD, SMP sampai tingkat SMA bahkan kini sudah memiliki perguruan tinggi yaitu Politeknik Bintan Cakrawala.
Keberadaan perguruan tinggi ini juga memiliki kompetitif keuntungan, diantaranya mahasiswa langsung berinteraksi dengan pelaku pariwisata dilingkungan pariwisata Lagoi.
Kemudian memberikan kesempatan untuk dapat langsung praktik didunia pariwisata dan perhotelan bertaraf internasional.
Serta bisa langsung melatih kefasihan berbahasa asing dengan turis-turis, karena berada dilingkup lokasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan mancanegara.
Bagi yang kuliah disana, tentunya tidak perlu susah payah memikirkan tempat tinggal karena telah disediakan dormitori atau asrama. (Adly ‘Bara’ Hanani)