Tak Berkategori  

Hari Ini, Dr Agung Dhamar Dilantik

Rektor Ketiga UMRAH Periode 2020-2025

Dr Agung Dhamar Syakti akan dilantik menjadi Rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Senin (18/5) hari ini.

TANJUNGPINANG – Lulusan S2, S3 Perancis ini akan menakhodai Kampus UMRAH Tanjungpinang untuk periode Mei 2020 hingga Mei 2025 mendatang.

Nama Agung Dhamar telah tercatat menjadi rektor ketiga UMRAH sejak perguruan tinggi negeri tersebut berdiri 1 Agustus 2007 lalu. Rektor pertama adalah Prof. Dr. Maswardi M. Amin, M.Pd (2007 – 2014). Kedua, Prof. Dr. Syafsir Akhlus, M.Sc (2014 – 2016, 2016 – 2020) dan ketiga Dr. Agung Dhamar Syakti, S.Pi, DEA.

Dekan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP) UMRAH ini rencananya akan dilantik oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Kebudayaan (Kemendikbud) Ainun Na’im.

Mengingat kondisi pandemi yang belum berakhir, maka akan pelantikan dilakukan secara virtual dan langsung disiarkan melalui Youtube live streaming Kemendikbud RI.

Humas UMRAH Tanjungpinang, Rendy Angga Saputra mengatakan, gladi bersih pelantikan sudah dilakukan, Minggu (17/5) kemarin.

”Iya, besok Pak Rektor dilantik. Hari ini gladinya dan semua persiapan sudah dimatangkan,” tutur Rendy singkat.

Dr Agung Dhamar Syakti mengatakan, pelantikan akan dilakukan dengan jarak jauh. Pelantikan dilakukan di Gedung Rektorat UMRAH di Pulau Dompak, Tanjungpinang. ”Ia Mas,” ucapnya singkat memastikan pelantikannya akan dilakukan, hari ini.

Agung merupakan rektor terpilih yang akan menggantikan Prof Syafsir Akhlus yang sebelum ini menjabat sebagai rektor UMRAH Tanjungpinang.

Ia terpilih menjadi rektor saat memenangkan pemilihan rektor UMRAH secara online melalui pemilihan senat, Kamis (23/4) lalu di Auditorium UMRAH, Dompak.

Saat itu, ada tiga orang kandidat yakni, Dr. Irawanto dan Dr Mohammad Rizan. Agung memperoleh 23 suara dari total 26 suara yang memilih.

Agung (sapaan akrabnya) bukanlah orang baru di Kampus UMRAH Tanjungpinang. Sebab, dirinya merupakan dosen tetap dan menjabat sebagai Dekan FIKP sejak tahun 2016.

Di kalangan akademisi baik di dalam maupun luar negeri, pria kelahiran 27 Oktober 1975 lulusan strata 3 Universitas Aix Marseille Perancis itu dikenal juga sebagai seorang pakar yang konsen pada pencemaran laut.

Ia juga seorang ahli bakteri dan merupakan peneliti berkelas internasional. Di Kepri, tak banyak peneliti seperti itu.

Agung merupakan kelahiran Singakerta, 27 Oktober 1975 (45 tahun). Saat ini, pangkat atau golongannya IVa. Namun, eselonnya nanti IB. Sejajar dengan Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah.

Saat ini, pria yang sedang meneliti bakteri pengurai limbah hitam (sludge oil) tersebut, tinggal di Jl. Hang Kasturi Gg. Elang Laut No. 1 Kp. Sidojadi RT/RW 002/009 Tanjungpinang Timur.

Ia merupakan lulusan S1 Universitas Riau, lulus S2 dari University of Aix Perancis dan lulus S3 dari University of Aix Perancis bidang ilmu kelautan environment toxicology analytical chemistry.

Adapun tahun masuk kuliah baik S1, S2 dan S3 yakni, tahun masuk 1993, 1999, 2001 dan lulus tahun 1998, 2000 dan 2004 dengan judul skripsi/tesis/disertasi, kandungan logam berat (Cu, Zn and Pb) pada Stony Corals (Acroporidae) di Perairan Kabil, Batam, Kepri.

Characterization of isoforms the glutathione S-transferees, inducible by the organics contaminants (Arochlor, Phenobarbital and benzo(a) pyrene) in marine clam, Ruditapes decussates Petroleum hydrocarbons biotransformation study of hydrocarbonoclastic marine bacteria and their phospholipid fatty acid analysis.

Ia juga sudah menerima berbagai penghargaan seperti Summa Cum Laude and Written Congratulations from Jury Members (Ph.D) University of Aix Marseille III, France 2004.

Prix Mahar Schutzenberger Association Franco Indonésienne pour le Développment des Sciences (AFIDES) tahun 2004 dan dosen berprestasi UNSOED tahun 2016.

Ia juga telah banyak menulis artikel ilmiah dalam jurnal baik nasional dan internasional.

Suami Santi ini dalam visi misinya mengutip Gurindam VII Pasal 5 yang berbunyi ‘Jika hendak mengenal orang berilmu, belajar dan bertanya tiadalah Jemu”.

Bapak Agsanshina Raka Syakti, Aghistira Alraya Syakti, Aghastraja Marssea Syakti dan Agragasan Dewara Syakti ini memiliki visi, ‘Menjadi Pusat Kecemerlangan Pendidikan Tinggi, Riset, Mari-Sociopreneurship dan Tamadun Maritim di ASEAN’.

Misinya adalah, menyelenggarakan penelitian dan pengembangan IPTEK yang relevan dengan bidang keilmuan di UMRAH dan selaras dengan agenda Riset daerah dan nasional serta regional (ASEAN).

Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran bidang sains dan keteknikan, sosial humaniora dan budaya terkait kemaritiman yang memiliki keunggulan kompetitif dan inovatif pada tingkat nasional dan regional (ASEAN).

Menyelenggarakan penerapan IPTEK dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat melalui kolaborasi dengan stakeholder dan shareholder di daerah dan nasional.

”Semoga Pak Dr Agung Dhamar Syakti bisa menjadikan UMRAH semakin baik ke depannya,” tutur Rendy.(ADLY ‘BARA’ HANANI – PATMA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *