BINTAN – Hampir semua pihak heran dan kaget setelah mendengar Muttaqin Yaser minta PAW dari anggota DPRD Bintan, ke PKS. Permintaan itu pun tanpa proses panjang, langsung ditindaklanjuti DPD PKS Bintan ke pimpinan DPRD Bintan.
Dalam masa proses awal surat usulan PKS Bintan ke DPRD Bintan ini, tak sedikit anggota dewan yang terenyuh. Ada yang mengharapkan PKS Bintan untuk meninjau kembali. Ada pula yang hanya bisa ‘mengurut dada’ sambil berdoa, agar ada mukjizat yang bisa mempertahankan garis tangan Muttaqin Yaser sebagai anggota DPRD Bintan.
”Kami tahu bang, Pak Muttaqin Yaser itu tak neko-neko. Hidupnya sederhana, cerdas, berkualitas, santun. Dan hebat dalam mengutak-atik APBD demi pengalokasian dana pembangunan yang merata,” ujar seorang anggota DPRD Bintan, yang enggan ditulis namanya.
Lain lagi yang diungkapkan Indra Setiawan anggota DPRD Bintan dari PDIP. Namun bagi Indra, dalam masalah ini, dirinya tak berhak ikut campur. Meski keputusan Muttaqin Yaser minta mundur dari anggota dewan itu, secara pribadi tidak didukungnya.
”Kita tak bisa campuri urusan internal partai lain. Tapi sebagai teman, saya tahu betul bagaimana kepribadian tegas seorang Muttaqin Yaser,” tutur Indra Setiawan.
Sama halnya dalam menjalankan tugas di DPRD Bintan, keputusan Muttaqin Yaser sulit dihambat. Jika ditahan, hasilnya akan ‘berabe’. Muttaqin merupakan orang yang paling konsisten. Termasuk dalam menjalankan tugasnya sebagai anggota DPRD.
”Sebelumnya, kami memang pernah diskusi tentang pengembangan sektor pertanian, perikanan dan distributor bahan pokok. Apakah mau jadi pengusaha ini latar belakang dia mundur, atau hal lain? Kita kurang tahu pasti,” ucapnya.
Tapi, Indra Setiawan yakin, seorang Muttaqin Yaser tetap akan berbuat banyak bagi masyarakat. Meskipun jika memang sudah di-PAW nanti.
”Sekarang, Muttaqin apakah mau dipertahankan tetap dijadikan politikus atau pengusaha? Itu tergantung partainya (PKS),” demikian Indra Setiawan.
Selama dua periode (2009-2014 dan 2014-2019) menjadi anggota DPRD Bintan, Muttaqin Yaser dikenal sebagai bagian dari pilar dalam penyusunan APBD di tingkat Banggar DPRD Bintan. Kini, Muttaqin Yaser memilih minta PAW. Dikabarkan karena masalah internal partai. Nama M Toha mantan PTT (staf fraksi PKS) disebut-sebut sebagai bakal calon pengganti. (fre)