ANAMBAS – Dalam mengantisipasi Covid-19, tim gugus tugas Covid-19 Kabupaten Kepulauan Anambas telah melakukan sejumlah penanganan mulai dari pengecekan suhu seluruh penumpang yang tiba di Anambas serta melakukan penyemprotan bagi penumpang maupun di sejumlah titik fasilitas umum dan pemukiman warga.
Sahtiar selaku Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Anambas meninjau puluhan mahasiswa dan mahasiswi yang belajar di luar wilayah Anambas dan yang kembali ke kampung halaman yakni Anambas menggunakan sejumlah moda transportasi udara maupun angkutan penumpang jalur laut dan telah dilakukan karantina mandiri.
Disana tim gugus tugas mengumpulkan para mahasiswa dan mahasiswi itu untuk berkumpul dan telah diberikan arahan dan kegiatan preventif maupun motivasi agar mereka tetap semangat dan selalu sehat.
”Kegiatan-kegiatan sejenis olahraga kebugaran, tetap melakukan pola hidup sehat serta diberikan makanan yang bergizi. Ada sekitar 61 siswa disana. Selama 14 hari mereka harus melakukan karantina mandiri,” sebut Sahtiar selaku Sekda Anambas kepada wartawan ketika dihubungi, Minggu (12/4).
Ia juga menambahkan, berdasarkan peraturan protokol kesehatan pihaknya melalui proses karantina mandiri bagi mahasiswa dan mahasiswi tersebut dan juga mengapresiasi kepada seluruh peserta karantina.
”Kita mengikuti protokol kesehatan. Kegiatan karantina mandiri dilakukan di Desa Air Asuk Kecamatan Siantan Tengah,” tutur dia.
Para mahasiswa dan mahasiswi ini patuh saat dilakukan karantina mandiri. Mereka paham harus mengikutinya untuk menekan penularan Korona, meski mereka belum tentu terkena virus itu. Semua pihak harus saling bahu membahu menghentikan laju penularan virus itu agar penanganannya bisa segera berakhir. (ign)