TANJUNGUBAN – Wakil Bupati Bintan Dalmasri mengingatkan kepada warga agar lebih berhatihati dan memperhatikan keselamatan saat melaut. Peringatan itu disampaikan ketika melayat di rumah Ade Suriyanto (32), warga Kampung Raya, Kelurahan Tanjunguban Selatan.
Ade meninggal karena tenggelam saat memancing dilaut Kampung Sekera, Kelurahan Tanjunguban Utara, Senin (6/4) sore kemarin. Saat melayat di rumah duka, Selasa (7/4) kemarin, Wakil Bupati yang akrab disapa Bang Dal ini menyampaikan, duka yang mendalam kepada pihak keluarga. Ia bersama tokoh agama dan masyarakat juga ikut melepas dan menunaikan salat jenazah sebelum dikebumikan.
”Pesan saya, agar warga tetap hati-hati dalam melaut. Meski saat ini cuaca cukup bagus dan hasil laut melimpah, namun keselamatan harus menjadi yang diutamakan,” sebutnya.
Ia mengatakan, kondisi laut memang tidak bisa ditebak, begitu juga kemungkinan kemalangan atau musibah yang terjadi. Namun imbauan kewaspadaan senantiasa ia sampaikan saat berkeliling melihat ke masyarakat.
Sebelumnya, Ade Suriyanto, tenggelam saat mencari ranga (sejenis kerang) di depan perairan Pulau Putus, Kampung Sekera Tanjunguban Utara. Korban yang dikenal sebagai fotografer dan karyawan di Lagoi ini menyelam di laut, di kedalaman 3 meter.
Diduga karena terlalu berat beban kerang ranga yang terikat di tali di pinggannya, korban tenggelam sebelum diselamatkan. Bahkan beberapa warga dan nelayan yang menggunakan perahu sempat berusaha menolong korban. Namun saat diangkat ke pantai, korban diperkirakan sudah meninggal.
Aji, seorang warga yang sedang memancing tidak jauh dari korban mengatakan, dirinya sempat melihat ada beberapa orang yang meminta tolong. Bahkan perahu yang menolong sempat melintas di arah depannya.
”Saya lihat seperti ada orang minta tolong. Kemudian saya gulung pancing dan balik ke darat. Sampai di darat korban sudah dilarikan ke Puskesmas Tanjunguban dan dinyatakan meninggal dunia,” sebutnya. (aan)