Tak Berkategori  

Piala Indonesia Tak Memungkinkan Digulir

Setakat ini, PSSI baru menghentikan sementara kompetisi Liga 1 dan Liga 2. Namun, manajemen klub 757 Kepri Jaya FC memprediksikan, Piala Indonesia 2020 tidak memungkinkan untuk digulir.

BINTAN – DARI 17 klub Liga 3 dan Soeratin di bawah naungan Asprov PSSI Kepri, manajemen 757 Kepri Jaya FC yang sudah merasakan imbas dari penyebaran virus korona. Karena, 757 Kepri Jaya FC sudah melakukan persiapan untuk menghadapi kompetisi Piala Indonesia 2020 dan Liga 3 putaran provinsi, musim ini. Sedangkan 16 klub lainnya, belum melakukan persiapan di awal tahun 2020.

Sejak awal Maret 2020 lalu, manajemen sudah mengontrak pelatih Sahala Saragih. Upaya ini sebagai bentuk keseriusan 757 Kepri Jaya FC sebagai klub amatir (Liga 3) untuk mengikuti Piala Indonesia 2020, dan Liga 3 Indonesia. Seleksi pemain pun dilakukan manajemen 757 Kepri Jaya FC, di Pusdikpom Cimahi, Bandung.

”Sesuai dengan rencana PSSI, kan pertengahan April 2020 ini dimulainya kompetisi Piala Indonesia 2020. Sesuai hasil Kongres Biasa 2020 PSSI lalu, klub Liga 3 wajib ikut Piala Indonesia 2020. Makanya, kami lakukan persiapan sejak awal Maret,” kata Ihsan Ketua Harian 757 Kepri Jaya FC, kepada Tanjungpinang Pos, baru-baru ini.

Dalam tahapan persiapan pemain 757 Kepri Jaya FC, tanah air dilanda wabah korona, Indonesia krisis darurat kesehatan. PSSI langsung menghentikan kompetisi Liga 1 dan Liga 2, dua pekan lalu. Semua manajemen klub terkonsentrasi dengan pencegahan virus Covid-19.

Bahkan, beberapa pemain profesional menyumbangkan gajinya untuk membantu melawan virus korona ini. Sementara, PSSI belum menetapkan kelanjutan kompetisi sepak bola. Tak cuma kelanjutan Liga 1 dan Liga 2, kompetisi Piala Indonesia yang dijadwalkan pertengahan April ini pun belum ada kejelasan.

”Menurut hemat kami, kompetisi Piala Indonesia 2020 tak memungkinkan digulir. Sampai sekarang, belum ada info dari PSSI. Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 saja, tak ada kabar terbarunya,” ujar Ihsan, Minggu (5/4) kemarin.

Sedangkan untuk kompetisi Liga 3 Indonesia, menurut Ihsan, juga belum bisa dipastikan. Meski kompetisi Liga putaran provinsi, dijadwalkan antara Juni sampai Oktober nanti. Sedangkan putaran regional dan nasional, diagendakan November sampai dengan Desember.

”Kalau untuk Liga 3, itu tergantung keadaan dan kebijakan PSSI. Ya, karena kita tak bisa prediksi, kapada wabah korona ini reda dan hilang di Indonesia,” tuturnya.

Namun demikian, manajemen 757 Kepri Jaya FC tetap akan mempersiapkan pemain dan tim, untuk menghadapi kompetisi musim 2020 ini. Sambil menunggu informasi dari PSSI. (fre)



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *