Tak Berkategori  

Operator Telekomunikasi Bantu Penanganan Covid-19 di Galang

BATAM – Menanggapi himbauan pemerintah untuk bekerja dan belajar di rumah, sebagai langkah untuk mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19), kini operator telekomunikasi mengambil langkah membantu. Operator Smartfren membantu melalui program kartu perdana 10N+ (Ion plus). Sementara Telkomsel membantu penguatan kapasitas dan kualitas jaringan di lokasi observasi dan karantina virus Corona, di Galang, Batam.

General Manager NOQM Region Sumbagteng Telkomsel, Alvo Ismail mengatakan, untuk lokasi observasi dan karantina virus Corona, Telkomsel mendukung jaringan. Telkomsel menjaga memastikan layanan komunikasi petugas kesehatan dan keluarga berjalan baik.

“Telkomsel telah melakukan optimalisasi kualitas dan kapasitas jaringan di sekitar Rumah Sakit Khusus ini,” kata Alvo.

Diakui, sejak awal proses pembangunan gedung observasi dan karantina di Galang, Telkomsel bersama pemerintah telah melakukan pengecekan jaringan. Kemudian, mengawal secara langsung perkembangannya di Pulau Galang. Optimalisasi jaringan Telkomsel dilakukan dengan menghadirkan satu unit Compact Mobile Base Station (COMBAT) dengan konfigurasi 2G dan 4G melalui pemanfaatan spektrum 900MHz.

“Pada layanan 2G dan 4G, Telkomsel juga menambah kapasitas dan jangkauan untuk keduanya. Diharapkan upaya peningkatan kualitas dan kapasitas jaringan ini dapat memenuhi setiap kebutuhan komunikasi di Rumah Sakit Khusus Corona Batam,” tegasnya.

Diakui, seluruh aktivitas pengamanan jaringan di lokasi tersebut telah selesai dilakukan dan siap dimanfaatkan oleh seluruh pihak. Terutama para petugas kesehatan, pasien serta para pemangku kepentingan lainnya. Kesiapan Telkomsel dalam memberikan kelancaran komunikasi dibuktikan melalui performa jaringan yang maksimal, dimana kecepatan download mencapai 50 Mbps, upload 20 Mbps dengan latency.

“lebih kecil dari 10 ms di Pulau Galang. Telkomsel terus berkomitmen untuk senantiasa menyediakan layanan berkualitas guna menjamin kenyamanan berkomunikasi pelanggan,” bebernya.

Sementara Smartfren merilis Kartu Perdana 1ON+ (ion plus). Kartu perdana yang dibanderol dengan harga Rp 20 ribu. Dengan mengaktifkan Kartu Perdana 1ON+ akan mendapatkan benefit aktivasi kartu perdana sebesar 0,5GB setiap bulannya selama 6 bulan dengan total kuota 3GB. Untuk setiap pembelian voucher data, pelanggan juga akan mendapatkan bonus kuota mingguan dengan total bonus kuota hingga 13 GB selama setahun.

Masa aktif kartu perdana sangat panjang hingga 365 hari, sehingga pelanggan tidak perlu takut kartu akan hangus. Keuntungan lainnya adalah kuota yang didapat pelanggan semuanya adalah kuota utama dan dapat digunakan di semua aplikasi untuk chatting, video streaming dan sosial media (FB, IG, twitter, dan lainnya).  

“Kartu Perdana 1ON+, Smartfren juga meluncurkan Voucher Data Rp 7.500 dengan kuota 1GB dan Voucher Data Rp10.000 dengan kuota 1,5GB,” kata Regional Head Central Sumatera Smartfren, Yoni Setiadi.

Pelanggan dapat melakukan isi ulang dengan voucher Smartfren dimulai dari nominal Rp 7500 sebesar 1GB, Rp 10.000 ada dua varian voucher yaitu sebesar 1,5GB dan 4GB, Rp 30.000 sebesar 10GB, Rp 40.000 sebesar 16GB, Rp 60.000 sebesar 30GB, hingga voucher senilai Rp 100.000 pelanggan akan mendapatkan kuota 60GB.

“Smartfren melihat kebutuhan masing-masing pengguna telekomunikasi sangat berbeda. Kartu Perdana 1ON+ ini sangat cocok di kantong pelajar yang biasanya mengisi ulang pulsanya secara mingguan sesuai dengan uang jajan mereka,” ungkap Yoni. (mbb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *