Jelang Pilgub Kepri
Teka-teki siapa calon pendamping Soerya Respationo dalam pemilihan gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) 2020 hampir terjawab. Setidaknya, sudah ada tiga nama kandidat putra daerah terbaik sebagai calon wakil gubernur yang siap berpasangan dengan Ketua DPD PDIP Kepri itu.
TANJUNGPINANG – MEREKA adalah Ketua DPD Partai Gerindra Syahrul juga sebagai Walikota Tanjungpinang. Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Apri Sujadi, juga sebagai Bupati Bintan.
Dan, Iskandarsyah, Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kepri juga sebagai pengurus DPW PKS Provinsi Kepri. Ketua DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak juga merupakan bendaraha DPD PDIP Provinsi Kepri, menyatakan HM Soerya sudah memiliki nama calon Wakil Gubernur Kepri.
”Pak Soerya, saya rasa sudah mengantongi calon wakilnya,” kata Jumaga Nadeak singkat.
Sementara itu, pengamat politik dari Stisipol Raja Haji Tanjungpinang, Endri Sanopaka, melihat tiga putra baik Kepri itu layak mendampingi HM Soerya.
Secara hitungan politik, sambung dia, PKS memiliki enam kursi di DPRD Kepri, Gerindra dan Demokrat masing-masing empat kursi, tentu peluang Iskandarsyah sangat terbuka. Iskandarsyah, politisi muda PKS, sudah dua periode duduk di DPRD Kepri dari daerah pemilihan Karimun.
”Pak Iskandarsyah, basis massanya di Karimun dan Pulau Bintan. Ia tinggal di Tanjungpinang, dapilnya Karimun,” ujarnya. Sedangkan Apri, ia melihat peluang besar tetap maju di Pilkada Bintan.
Dan, Syahrul sendiri, secara terang-terangan Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono, berharap HM Soerya berpasangan dengan Syahrul.
”Tinggal Pak Soerya Respationo, mau memilih siapa jadi wakilnya, dari tiga nama tersebut,” ujarnya.
Ia memprediksikan bakal ada tiga calon kandidat maju di Pilkada Kepri. Yang sudah santer, yakni pasangan HM Ismeth Abdullah-Irwan Nasir, H Isdianto-Marlin Rudi dan HM Soerya Respationo.
”Kemarin, prediksi bakal empat calon, satu dari calon independen, tapi tak satupun calon independen maju di pilgub 2020, karena batas waktu pendaftaran sudah habis,” bebernya.
Sementara itu, Iskandarsyah, menjelaskan PKS bersilaturahmi dengan Ketua DPD PDIP Provinsi Kepri HM Soerya Respationo, juga sebagai calon Gubernur Kepri, selain meningkatkan komunikasi politik jelang Pilkada 2020. PKS juga ingin, mendengarkan dan ingin mengetahui, apa yang akan dibuat oleh HM Soerya di Kepri, untuk meningkatkan kesejateraan masyarakat dan pembangunan.
Politisi muda PKS Kepri ini, terang terangan kalau Kepri membutuhkan pemimpin yang memiliki komunikasi politik dengan pemerintah pusat. Karena, kalau tidak ada orang yang kuat menjembatani dengan pemerintah pusat, dengan angggaran ABPD Pemprov Kepri baru Rp3,9 triliun, belum mampu semua mengakamodir keingginan masyarakat.
”Jadi, butuh pemimpin yang dekat dengan pemerintah pusat, supaya bantuan untuk bangun Kepri lebih mudah,” ujarnya.
Ia mengharapkan dalam pilkada nanti, tidak ada lagi isu sara, atau black campaign.
”Baiknya, kita mendukung pilkada supaya lancar. Kita serahkan kepada masyarakat, siapa yang inginkan memimpin di Kepri,” ujarnya.
”Sudah saatnya pilgub tidak ada lagi isu hoaks, isu black campaign, tak ada lagi saling menghujat. Ayo sama-sama menjaga agar pilgub berjalan lancar,” harap Iskandarsyah. (bas)