Tak Berkategori  

75 Mahasiswa SBTI Ikuti Orientasi

Jalin Persaudaraan dan Kekompakan Civitas Akademik

Segenap mahasiswa dan civitas kampus SBTI Lagoi Bintan, harus kompak dan kuat rasa persaudaraannya. Untuk itu, salah satu caranya dengan menggelar masa orientasi pada siswa baru.

BINTAN – INILAH yang dilakukan pihak Kampus Sahid Bintan Tourism Institute (SBTI) Lagoi Bintan kepada mahasiswa barunya mengikuti Orientasi Peserta Didik Baru Angkatan ke-22, Kamis (6/2). Sebanyak 75 mahasiswa baru Kampus SBTI Lagoi mengikuti masa orientasi ini. Dari jumlah itu, terdapat 51 pria dan 25 wanita yang masuk pada penerimaan peserta didik baru mulai 1 Oktober 2019 lalu dan berakhir 30 Januari 2020 kemarin.

Direktur Kampus SBTI Lagoi Bintan, Suryani Sidabutar pada acara seremonial pembukaan masa orientasi mengatakan, peserta didik baru akan mengikuti beberapa program selama 1 tahun.

Sebagai awal, peserta didik baru angkatan ke-22 akan menjalani masa orientasi pengenalan lingkungan kampus maupun akademik.

Untuk masa orientasi akan berakhir pada 11 Februari pekan depan. Adapun tujuan masa orientasi kampus ini untuk menumbuhkan rasa persaudaraan di kalangan civitas akademik dalam rangka menciptakan lingkungan yang nyaman dan dinamis.

Ia berharap, setelah orientasi nanti peserta didik baru angkatan ke-22 siap untuk menjalani proses pembelajaran.

Seperti, lanjut dia, siswa/i akan menjalani beberapa program seperti pembelajaran core competency, functional competency, praktik kerja industri, proses laporan praktik kerja industri, uji competensi dan setelah itu akan diwisuda.

Selama proses pembelajaran, peserta didik akan dididik oleh instruktur berpengalaman yang ahli di bidang pariwisata dan perhotelan.

”Instruktur kami merupakan praktisi dari hotel atau resort di kawasan wisata Bintan Resort dan dosen dari Politeknik Bintan Cakrawala. Dengan begitu, peserta didik akan memperoleh ilmu dan pengalaman yang maksimal dari instruktur,” jelas Suryani.

Direktur PT Sahid Bintan Cakrawala Ir Aditya Laksamana juga menyampaikan sambutannya pada acara tersebut.

Ia berkata, kegiatan orientasi yang digelar tentunya sangat bermanfaat bagi peserta peserta didik baru angkatan ke-22 agar mengenal dunia industri pariwisata yang akan digeluti untuk masa depan.

”Nantinya, peserta didik angkatan ke-22 akan menjalani proses pembelajaran dikelas selama 6 bulan, dan 6 bulan lagi siswa/i akan memasuki masa praktik di industri perhotelan,” ucap Aditya.

Ia menambahkan, industri pariwisata akan semakin berkembang dan terus bermunculan hotel-hotel maupun kawasan wisata di Indonesia maupun dunia.

Tentunya, lanjut Aditya, akan banyak membutuhkan hospitality yang profesional dan berkualitas serta menguasai servis excellence yang baik dan berstandar di tempat bekerja nantinya.

Tak lupa juga, hadir Kepala Dinas Penanaman Modal, PTSP, Transmigrasi dan Tenaga Kerja Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas, Yunizar.

Yunizar juga berkesempatan menyampaikan sedikit harapannya untuk peserta didik baru asal Kabupaten Kepulauan Anambas kepada pihak SBTI.

Sebab, termasuk pada angkatan ke-22 pihaknya telah 4 kali mengirim anak daerah untuk dididik di Kampus SBTI dengan program beasiswa dari Pemkab Kepulauan Anambas menggunakan anggaran APBD.

Ia mengatakan, ini yang keempat kalinya Pemkab Anambas kirimkan anak didik dari Anambas kuliah di sana.

Kabupaten Kepulauan Anambas akan terus berkembang terutama sektor pariwisatanya.

Pemkab tidak ingin anak daerah tak siap dari segi Sumber Daya Manusia (SDM), jika ada investor masuk mengembangkan industri pariwisata di Anambas khususnya perhotelan.

”Kami yakin dan sangat tepat mengirimkan anak-anak kami ke SBTI. Sebab, selain fasilitas penunjang akademik, SBTI berdiri di kawasan pariwisata Lagoi yang tentunya sudah terintegrasi dengan industri pariwisata seperti perhotelan berkelas internasional,” jelasnya.

”Jadi saya berharap kepada anak-anak sekalian asal Anambas, benar-benar memanfaatkan masa belajar sebaik mungkin dan semaksimal mungkin. Kelak akan menjadi seorang hospitality yang profesional dan siap bersaing,” harap Yunizar.

Di penghujung acara, Yunizar juga berharap kepada pihak SBTI agar selalu memberikan anak-anak asal Anambas motivasi dan dorongan agar semangat mengikuti masa pembelajaran.

Adapun dari 75 orang peserta didik baru, 48 diantaranya merupakan peserta regulet dari Bintan, Tanjungpinang, Batam, Tanjungbalai Karimun, Bengkalis, Pelalawan, Cilacap, Bogor, Sukabumi, Serang serta Sumatera Utara.

Sementara itu, 27 lainnya merupakan peserta didik program beasiswa anak daerah dari Kabupaten Kepulauan Anambas.

Hadir juga pada acara tersebut, Hebron selaku General Manager PT Bintan Resort Cakrawala (BRC) dan jajaran Head of Department PT BRC, Pengurus Yayasan Bintan Resort Cakrawala, Direktur Politeknik Bintan Cakrawala yakni ibu Rita Ritasari beserta staf dan dosen, Kepala Sekolah TK SD SMP SMA Tunas Bangsa, para instruktur SBTI, perwakilan Dinas DKP Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau yakni Kadarisman, Camat Teluk Sebong Sri Heny Utami serta para orangtua siswa/i peserta didik angkatan ke-22.(ADLY ‘BARA’ HANANI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *