ANAMBAS – Sebanyak 27 orang putra-putri daerah dikuliahkan Pemkab Anambas di Kampus Sahid Bintan Tourism Institute (SBTI) Bintan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) Sahtiar, SH, MM melepas puluhan mahasiswa ini karena akan menempuh pendidikan di Kampus SBTI. Pelepasan dilakukan di Pelabuhan Tarempa, Selasa (4/2).
Sahtiar berpesan agar mereka belajar dengan baik dan benar serta tidak mengecewakan baik itu keluarga, masyarakat maupun pemerintah.
”Saya berharap teman-teman tidak mengecewakan dan berhasil dalam studi. Sehingga mampu menatap masa depan dengan baik nantinya,” ujar Sahtiar.
Bukan hanya itu, di hadapan para mahasiswa-mahasiswi tersebut, ia mengingatkan, jangan sampai terjadi kejadian serupa dimana ada pelajar asal Anambas yang memilih pulang saat menempuh pendidikan karena tak tahan dan rindu kepada orangtuanya.
”Tahan rindu itu. Ini perjuangan untuk masa depan. Apalagi waktunya tidak lama,” tuturnya, seraya mengatakan, jagalah kesehatan dengan baik, belajar dengan baik dan dapatkan hasil yang maksimal.
Ia mengungkapkan, untuk tahun 2020 ini Pemerintah Daerah Kepulauan Anambas kembali mengirim mahasiswa untuk mengenyam pendidikan di SBTI dengan program beasiswa yang semuanya ditanggung oleh pemerintah.
Untuk jumlahnya itu sama dengan tahun 2019 yakni 27 orang yang berasal dari semua kecamatan. ”Untuk 22 orang yang dilepas saat ini, merupakan dari beberapa kecamatan, nanti sampai Letung ada penambahan lima orang lagi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, langkah ini dilakukan untuk mempersiapkan anak-anak Anambas agar mampu bersaing dengan daerah lain. Sehingga, ke depan mendapatkan pekerjaan yang layak untuk masa depannya.
Sebelumnya, 27 orang yang lolos seleksi akan dikirim untuk belajar di kampus yang berada kawasan pariwisata Lagoi, Kabupaten Bintan.
Mereka akan belajar di berbagai bidang mengenai kepariwisataan, termasuk perhotelan untuk menjadi tenaga profesional.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu, Transmigrasi dan Tenaga Kerja Pemkab Kepulauan Anambas sebelumnya membuka pelatihan keterampilan bagi pencari kerja di bidang pariwisata.
Program pelatihan ini merupakan peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja di bidang pariwisata. Anak-anak Anambas harus terus berkreasi.
”Makanya akan kita kirim mereka belajar,” kata Yunizar selaku Kadis Penanaman Modal dan PTSP Anambas kepada Tanjungpinang Pos, Januari lalu.
Berdasarkan surat keterangan dari Sahid Bintan Tourism Institute No.209/Eks.SBTI/DIR/XII/2019 tentang Seleksi Penerimaan Peserta Didik SBTI, maka diadakan kegiatan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja bidang pariwisata yang bertempat di SBTI, Kabupaten Bintan.
”Peserta yang akan kita sekolahkan itu ada 27 orang dengan minat dan profesi yang sudah ditentukan. Saya sangat mengapresiasi sekali dengan program ini, terutama kepada anak daerah. Tentunya program ini, juga sebagai ajang pelatihan untuk mereka,” jelas dia.
Kata dia, sebanyak 27 peserta yang akan disekolahkan tersebut minat profesinya yakni pelayanan makanan dan minuman (food and beverage service), pengolahan makanan (food product), kantor depan hotel (front office), tata graha (housekeeping), dan patiseri (pastry).
Mengapa Pemkab memilih Kampus SBTI SBTI, karena sebelum-sebelumnya Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas telah menjalin kerja sama dengan Kampus SBTI. (ign/abh)