KIJANG – Satgas Pangan Kabupaten Bintan dan PT Pertamina akhirnya membuka Operasi Pasar (OP) untuk penjualan gas elpiji bersubsidi 3 kilogram, Minggu (26/1). OP juga akan dibuka di Pasar Barek Motor, Senin (27/1) ini.
Operasi Pasar gas elpiji 3 kilogram di Pasar Barek Motor Kijang, Bintan Timur langsung diserbu warga. Kelangkaan elpiji 3 kilogram membuat warga rela antre untuk membelinya. OP ini diawasi oleh Satgas Pangan, dari unsur Pemkab Bintan dan Polres Bintan.
Setia Kurniawan, PPNS Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP) Bintan dari tim Satgas Pangan Bintan menyampaikan, operasi pasar ini, pihak Pertamina menyuplai 1 LO (560 tabung). Minggu (26/1) dipasok 300 tabung. Kemudian, 260 tabung lagi akan dipasok, Senin (27/1) ini.
”Langsung kami salurkan dan pantau. Setiap warga hanya diperbolehkan membeli 1 tabung. Kita buka OP ini di Pasar Barek Motor Kijang, Bintan Timur,” sebut Setia Kurniawan, kemarin.
Ia mengatakan, Operasi Pasar gas elpiji ini dilakukan, karena warga Bintan Timur mengeluh untuk mendapatkan gas, sejak dua pekan lalu. Kelangkaan ini sudah disampaikan oleh tim Satgas Pangan Bintan, sudah termasuk Polres dan Bagian Perekonomian Pemkab Bintan kepada pihak pertamina.
”Awalnya kita sarankan, OP dibuka, pekan lalu. Tapi, baru sekarang direalisasikan,” tuturnya.
Tompo, seorang warga merasa bersyukur dengan Operasi Pasar tersebut. Menurutnya dengan operasi ini masyarakat mudah dan lebih adil dalam membeli gas subsidi tersebut.
”Ya kalau begini bagus dan adil. Karena cuma boleh beli 1 tabung, dan langsung diawasi Satgas Pangan,” kata Tompo.
Ia mengatakan, untuk hari Sabtu dan Minggu ini dirinya mengalami kesulitan dalam membeli gas elpiji 3 kilogram. Bahkan ia sudah mencari hingga wilayah Seinam untuk membeli gas tersebut.
”Saya juga heran, gas elpiji 3 kilo ini kenapa langka-langka terus. Tapi kadang ada yang beli lebih dari 2 tabung sekaligus. Harusnya kan subsidi ini untuk masyarakat kecil atau usaha kecil. Kalau dibeli banyak-banyak begitu, pasti untuk usaha besar. Harusnya jangan begitu,” sarannya. (fre/aan)