Pelatihan Dasar Mapala Stisipol di Gunung Lengkuas Bintan
Sebanyak lima Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Hang tuah Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stisipol) Raja Haji Tanjungpinang menjelajahi hutan Gunung Lengkuas di Kijang, Kabupaten Bintan.
BINTAN – PARA mahasiswa ini sedang melaksanakan Pendidikan Dasar (Diksar) Angkatan ke-XVI anggota baru Mapala Hang Tuah Stisipol Tanjungpinang.
Ketua Mapala Hang Tuah STISIPOL Tanjungpinang, Zainul Abidin mengatakan diksar ini dilaksanakan untuk para calon anggota Mapala Hang Tuah. Dimana sebelum dilaksanakan Diksar ada kegiatan pra diksar.
Untuk merekrut anggota baru Mapala Hang Tuah, mereka melaksanakan kegiatan seperti nonton bareng tentang film pencinta alam, manjat tebing, dan camping bareng bersama calon anggota untuk memperkenalkan UKM Mapala Hang Tuah.
”Dari 14 calon anggota, yang berani dan tangguh ada 5 orang yang berhasil sampai tahap pendidikan dasar,” ungkap Zainul kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.
Diksar ini dilaksanakan selama 5 hari dan di dua tempat. Hari pertama, Selasa (10/12) diadakan upacara pembukaan dan malam karantina di Kampus Stisipol Raja Haji Tanjungpinang. Tanggal 11-14 Desember di Gunung Lengkuas, Kijang, Kecamatan Bintan Timur, Bintan.
Sebelum sampai di tahap pendidikan dasar di lapangan, Mapala Hang Tuah juga melakukan persiapan mulai dari pembentukan panitia, mengurus perizinan, survei lokasi diksar, mengurus pendanaan dan materi ruang.
”Kalau materi ruang yang diajarkan seperti materi keorganisasian, manajemen perjalanan, navigasi darat, SAR & PPGD, survival, tali-temali & trap, rock climbing, konservasi. Kalau di lapangan itu hanya praktik dari materi yang diajarkan saat di materi ruang,” tuturnya.
Saat ditanya program apa aja yang akan dilaksanakan ke depannya, Zainul menjawab masih ada beberapa program wajib yang harus dijalankan seperti pendidikan lanjutan Mapala Hang Tuah, Diesnatalis Mapala Hang Tuah ke-17.
”Biasanya di kepengurusan saya, soal program kerja lebih banyak menyesuaikan dengan kondisi yang ada di Mapala Hang Tuah ataupun di lingkungan masyarakat itu sendiri. Karena Mapala itu lebih banyak kegiatan pengabdian terhadap masyarakat, bangsa, dan tanah air seperti konservasi lingkungan,” ucapnya.
Setelah selesai melaksanakan Diksar di Gunung Lengkuas, anggota baru pulang ke kampus Stisipol dan disambut oleh Ketua Stisipol Raja Haji Tanjungpinang Endri Sanopaka S.Sos MPM. Mereka disambut dengan mandi kembang sebagai tanda telah setelah melaksanakan Diksar.
Endri Sanopaka S.Sos MPM berharap kepada seluruh anggota Mapala Hang Tuah sebagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di Kampus Stisipol Raja Haji Tanjungpinang dapat menjadi wadah untuk penyaluran minat dan bakat mahasiswa, juga bisa melakukan hal yang positif bagi pengembangan karakter.
”Kita selalu mengingatkan juga bahwa antara kegiatan akademik dan non akademik harus seimbang. Sukses akademik juga sukses non akademik,” ujar Endri di sela penyambutan anggota baru Mapala Hang Tuah.
Acara upacara pembukaan dan penutupan Diksar Mapala Hang Tuah ini dihadiri oleh anggota mapala se-Kepri seperti dari Mafakumpala dari Universitas Islam Riau (UIR). (ADLY ‘BARA’ HANANI)