Tak Berkategori  

Pekerja Harus Bisa Bersaing di Era MEA

Para tenaga kerja diharapkan memiliki seritikafikasi kompetensi dalam bekerja. Sebab menjadi tolak ukur para perusahaan merekrut tenaga kerjanya.

TANJUNGPINANG – Terutama di zaman Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Hal ini diungkapkan Walikota Tanjungpinang H Syahrul, usai menutup sertifikasi tenaga kerja di bidang pariwisata, kelistrikan dan pelatihan pangkas rambut pria. Pelatihan tersebut digelar oleh Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Mikro Kota Tanjungpinang di Aula SMK Negeri 3, Selasa (26/11).

Wako menambahkan, pembangunan ketenagakerjaan bertujuan untuk memberdayakan tenaga kerja secara optimal dan manusiawi.

Serta untuk mewujudkan pemerataan kesempatan kerja dan penyediaan tenaga kerja yang sesuai dengan pembangunan nasional dan daerah.

”Pemerintah Kota Tanjungpinang dalam pembangunan ketenagakerjaan dan sejalan dengan visi dan misi Kota Tanjungpinang, agar Tanjungpinang sebagai kota yang maju, berbudaya dan sejahtera dalam harmoni kebhinekaan masyarakat madani,” ujar Syahrul.

Syahrul menambahkan bahwa kegiatan sertifikasi dan pelatihan bagi tenaga kerja sangat diperlukan untuk penyiapan tenaga kerja industri yang berkompeten.

Khususnya menghadapi persaingan di bidang Tenaga Kerja baik persaingan antar daerah maupun Persaingan di tingkat ASEAN atau Economic Community yang akan terjadi perdagangan bebas di seluruh negara ASEAN.

”Maka dari itu, saya mengharapkan agar peserta dapat mengaplikasikan keterampilan yang telah didapat untuk meningkatkan kualitas daya saing serta keterampilan tenaga kerja,” tambah Syahrul.

Syahrul juga berharap kepada seluruh peserta kegiatan sertifikasi agar dapat bekerja kembali pada instansi dan perusahaan masing-masing dan diharapkan adanya perubahan diri dengan berkembangnya kemampuan ke tingkat yang lebih tinggi, sehingga dapat memiliki peluang karir yang lebih baik di perusahaan.

”Tentunya kemampuan yang dimiliki akan dinilai lebih unggul dibandingkan dengan yang lain, karena sertifikat kompetensi ini adalah sebagai bukti bahwa kinerja anda sudah setara dengan profesional dan bagi peserta pelatihan pangkas rambut, saya mengharapkan agar dapat berwirausaha dan membuka usaha di bidang pangkas rambut, tentunya dengan memanfaatkan peralatan yang diberikan oleh pemerintah,” tutup Syahrul.

Usai sambutan dan menutup kegiatan secara resmi. Syahrul bersama Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang, Ade Angga, dan didampingi Kadisnaker, Koperasi dan Usaha Mikro, H. Hamalis untuk menyerahkan seperangkat peralatan pangkas rambut, kursi dan cermin secara simbolis kepada para peserta pelatihan pangkas rambut pria. (ABAS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *