TANJUNGPINANG – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi LLDIKTI Kopertis X Padang datang ke Stisipol Raja Haji Tanjungpinang untuk memonitoring dan evaluasi mahasiswa Stisipol Raja Haji Tanjungpinang 2019.
Kedatangan LLDIKTI ke Tanjungpinang ini untuk memonitoring dan evaluasi dengan datang survei rumah mahasiswa yang menerima bidik misi.
Untuk tahun 2019 ini mahasiswa Stisipol Raja Haji Tanjungpinang mendapatkan kuota sebanyak 23 mahasiswa/i yang penerima beasiswa tersebut. Dimana di tahun 2018 lalu Stisipol mendapatkan kuota 20 kuota.
Ketua Stisipol Raja Haji Tanjungpinang Endri Sanopaka S.Sos MPM mengatakan, kedatangan LLDIKTI ke kampus Stisipol untuk menyampaikan tentang sistematika penerimaan bidik misi.
Dimana bidik misi ini adalah untuk mahasiswa berprestasi dengan ekonomi kurang mampu.
”Kedatangan LLDIKTI ke Tanjungpinang ini melihat rumah dan keluarga dari mahasiswa/i penerima beasiswa bidik misi ini,” ucap Endri.
Di survei ini pihak LLDIKTI Kopertis X melaksanakan survei di 4 rumah mahasiswa/i sebagai sampel. Adapun rumah mahasiswa yang didatangi yaitu Heri Kurniawan Silawane, Andre Rianto, Endah Qomariah dan Anju Jumaran R. Endri melanjutkan kebanyakan masyarakat dan sekolah hanya tahu kalau beasiswa bidik misi itu hanya dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Sebenarnya dari Kemenristekdikti bidik misi itu juga ada di Perguruan Tinggi Swasta (PTS).
Beasiswa bidik misi juga ada bantuan untuk Perguruan Tinggi Swasta, dengan syarat kampusnya harus sudah akreditasi B.
”Selain Stisipol kampus lain di Tanjungpinang juga mendapatkan beasiswa bidik misi tersebut. Seperti Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan Tanjungpinang, Sekolah Tinggi Teknologi Indonesia (STTI) Tanjungpinang, Sekolah Tinggi Kesehatan (STIKES) Hang Tuah Tanjungpinang dan Akademi Kebidanan (AKBID) Anugerah Bintan,” tutupnya. (abh)