TANJUNGPINANG – Bupati Natuna Hamid Rizal mencoba mengikuti pilkada Gubernur 2020. Keseriusan Hamid ditunjukkan ketika dia mendaftar di Partai Golkar dan Partai Gerindra pada Senin (11/11) dan Selasa (12/11) kemarin.
Ditemani aktivis LSM Gapalih Jufrianto, Hamid mendaftar di Golkar dan Gerindra selama dua hari. Di kantor Golkar Provinsi Kepri, Hamid diterima oleh Humas Golkar Suyono. Sedangkan di Partai Gerindra, Hamid diterima staf Gerindra, Syafrizal yang ditugaskan untuk menerima pendaftaran Hamid. Sehari sebelumnya, Ketua DPD Gerindra Syahrul dan anaknya Apriyandi menerima pendaftaran Ketua DPD PDIP Kepri Soerya Respationo bersama dengan Isdianto di kantor Gerindra.
Hamid Rizal merupakan Bupati Natuna dua periode dan tidak diperbolehkan mencalonkan diri untuk periode ketiga. Karena itu, dia mencoba mengikuti pilkada Kepri yang saat ini masih dibuka pendaftaran beberapa partai.
Kepada wartawan mengatakan, dirinya mendaftar di Gerindra sebagai wakil gubernur.
”Saya memilih sebagai wagub saja,” ujar Hamid di depan wartawan yang meramaikan kantor Gerindra.
Sebagai Ketua DPW PAN Provinsi Kepri, Hamid memberikan kesempatan kepada calon lainnya menjadi gubernur. Sebagai bupati di kawasan perbatasan seperti Natuna dan Anambas, Hamid memahami kondisi daerah yang harus diperhatikan oleh pejabat setingkat gubernur.
”Kita bangun sama sama Kepri untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Saya yakin maju sebagai wagub, soal pasangan, kita lihat nanti saja. Kan masih ada waktu,” ujarnya.
Hamid mengakui di internal partai berlogo matahari terbit itu, dia sudah mendapatkan dukungan dari DPP PAN. Hanya diminta untuk mencari pasangan saja.
”DPP sudah merestui saya untuk mengikuti pilkada baik sebagai gubernur atau wakil gubernur,” ujarnya. (pat)