TANJUNGPINANG – Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stisipol) Raja Haji Tanjungpinang mengadakan pembuatan Paspor kolektif yang bekerjasama dengan Kantor Imigrasi Kelas II Tanjunguban.
Puluhan mahasiswa-mahasiswi yang sudah mengikuti pembuatan Paspor kolektif, sudah menerima Paspornya masing-masing, Sabtu (12/10) di Kampus Stisipol Raja Haji.
Yang mana mahasiswa-mahasiswi yang telah mendapatkan paspornya, karena melakukan perekaman data pada akhir bulan September lalu.
Selain ada pembuatan Paspor kolektif tersebut, Stisipol dan Imigrasi Kelas II Tanjunguban menggelar sosialisasi mengenai pelaksanaan tata cara pendaftaran online, dan pembuatan Dokumen Perjalanan Republik Indonesia (DPRI).
Dimana Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di ruang 2 Kampus Stisipol Raja Haji Tanjungpinang pada September lalu.
Ketua Stisipol Raja Haji Tanjungpinang Endri Sanopaka S.Sos MPM mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu program internasionalisasi.
Dimana Stisipol Raja Haji, ada kerja sama dengan perguruan tinggi di luar negeri.
”Kita Stisipol Raja Haji ada kerja sama dengan kampus luar negeri seperti di Malaysia, Thailand, Taiwan. Dengan itu, mahasiswa Stisipol harus memiliki Paspor untuk bisa keluar negeri,” ucap Endri, Sabtu (12/10).
Endri melanjutkan, sebelum pembuatan Paspor kolektif itu, diadakan sosialisasi dari Imigrasi Kelas II Tanjunguban untuk pengetahuan tentang tata cara pendaftaran online dalam pengurusan Paspor tersebut.
Dari pihak Imigrasi Kelas II Tanjunguban Irwansyah mengatakan, kegiatan sosialisasi ini ingin menyampaikan kepada masyarakat umumnya dan khususnya kepada mahasiswa Stisipol Raja Haji Tanjungpinang, bahwa program dari Imigrasi yang sudah bisa dalam pembuatan Paspor secara online.
”Sosialisasi ini kita lakukan dan ingin memberitahukan dalam hal pengurus Paspor. Baik itu buat Paspor baru atau perpanjangan paspor sudah bisa online, tanpa harus nunggu antrean lama dan panjang,” ucap Irwan.
Irwan melanjutkan, calon pengurus sudah bisa ambil nomor antrean secara online lewat aplikasi Antrian Paspor yang diunduh di Playstore.
”Setelah mengisi dan daftar diaplikasi antrean Paspor. Nanti datang ke Kantor Imigrasi, hanya membawa berkas untuk dicek kelengkapan semua berkas dan kalau sudah lengkap bisa langsung foto,” tambahnya.
Setiap tahunnya, Stisipol Raja Haji Tanjungpinang melaksanakan program Kuliah Kerja Luar Negeri (KKLN).
KKLN itu dengan mengunjungi beberapa kampus ternama di negara tujuan seperti Malaysia, Thailand serta Taiwan.
Sehingga, dengan adanya KKLN tersebut mahasiswa-mahasiswi Stisipol Raja Haji Tanjungpinang bisa melihat keunggulan kampus-kampus luar negeri.
Sekaligus untuk meningkatkan kompetensi dan daya saing sebagai mahasiswa di kancah internasional. (abh)