BINTAN – Andri (17) pebiliar muda asal Kabupaten Bintan, akan mewakili Indonesia ke turnamen Internasional All Japan Championship 2019 di Jepang, 16 November mendatang. Sebelumnya, Andri dipanggil untuk mengikuti pemusatan pelatihan nasional (Pelatnas), untuk menghadapi Sea Games 2019 dari cabor biliar.
Andri merupakan atlet biliar termuda di Indonesia. Ia mendapatkan tiket untuk mengikuti kejuaraan biliar internasional ke Jepang, setelah menjadi juara pada turnamen KAMUI 10 Ball Open 2019, di Malang, Jawa Timur, Senin (23/9) sampai dengan Minggu (29/9) lalu.
Di turnamen KAMUI 10 Ball Open ini, Andri yang baru pertama kali masuk pelatnas cabor biliar untuk menghadapi Sea Games 2019, di Jakarta ini, menjadi yang terbaik dari 410 pebiliar nasional. Bahkan ia mengalahkan Ismail yang merupakan rekannya pada Pelatnas Sea Games 2019.
Harmanto, ayah Andri sekaligus manajernya merasa bersyukur atas kemenangan pada kejuaraan bergengsi se-Indonesia di Batu, Malang tersebut. Selain di Pelatnas Sea Games 2019, Andri menjalani latihan untuk menghadapi Porwil se-Sumatera di Bengkulu, awal November 2019 nanti. Selanjutnya, Andri menuju kejuaraan internasional All Japan Championship 2019 di Jepang, 16 November.
”Harapan kami selaku orang tua, Andri dapat menjalani turnamen yang dihadapinya. Untuk hasil menang atau kalah, itu bukan permasalahan. Terpenting bisa melakukan yang terbaik,” sebutnya, Selasa (1/10), di Tanjunguban.
Melajunya Andri ke turnamen biliar internasional dalam usia muda, ia berharap menjadi bekal dan pengalaman berharga. Pihaknya berharap Andri dapat mengharumkan nama Kabupaten Bintan dan Indonesia di kancah dunia. (aan)