Tak Berkategori  

ABK Tewas Tenggelam di Pelabuhan Tauke Ikan

KAWAL – Pendi (33) seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Sempati Jaya I ditemukan tewas, di pelabuhan Akok tauke ikan di Kelurahan Kawal, Kecamatan Gunung Kijang. Korban ditemukan meninggal dunia dalam kondisi terapung di permukaan air, setelah berkelahi dengan rekannya Rudianto, Minggu (29/9) dini hari lalu.

Plt Kapolsek Gunung Kijang Iptu Ngatno menyampaikan, dari keterangan saksi, korban Pendi dan Rudianto awalnya, sama-sama minum alkohol di pelabuhan milik Akok, Sabtu (28/9) petang sekitar pukul 16.00, sampai dengan pukul 24.00, Minggu (29/9) dini hari.

Dalam kondisi dipengaruhi minuman beralkohol, terjadi selisih paham antara korban dengan Rudianto yang juga bekerja sebagai ABK. Sehingga terjadi perkelahian. Dalam perkelahian itu, korban Pendi kecebur ke laut di sekitar pelabuhan tauke ikan tersebut. Tenggelam dan hilang.

Kejadian perkelahian itu baru diketahui oleh kapten KM Sempati Jaya I, ketika mengumpulkan ABK untuk berangkat melaut, Minggu (29/9) petang. Pendi tidak tampak, dan baru lah diketahui kecebur ke dalam laut. Kapten melapor ke Polsek Gunung Kijang.

”Setelah kami mendapat laporan, langsung kita (polisi) cari korban bersama masyarakat, Satpolairud, tim SAR serta ABK lainnya. Sampai magrib, korban belum ditemukan,” ujar Iptu Ngatno.

Pencarian korban dilanjutkan, Senin (29/9) pagi. Pihak kepolisian, tim SAR dan warga akhirnya menemukan korban, dalam kondisi terapung di permukaan laut, di sekitar pelabuhan Akok.

”Saat ini Rudianto sedang kami periksa, serta beberapa saksi lainnya. Korban merupakan ABK yang berasal dari Sambas, Kalimantan,” demikian disampaikan Ngatno, kemarin. (fre)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *