Beberapa tokoh pejuang pembetukan Provinsi Kepri ikut memberikan dukungan dengan hadir pada saat deklarasi Huzrin Hood beberapa waktu lalu. Beberapa partai pun sudah menawarkan atau mendekati Huzrin untuk mereka usung nanti di pilkada.
TANJUNGPINANG – ”Pembicaraan dengan beberapa partai sudah. Bahkan ada yang sudah menawarkan wakil. Nanti kita survei dulu dengan lembaga yang kredibel untuk menentukan siapa yang jadi wakil,” ujar Huzrin Hood di salah satu restoran Tepi Laut, usai deklarasi.
Menurut dia, lembaga yang akan dijadikan untuk mensurvei popularitas calon bisa seperti LSI ataupun lembaga sejenis. Dengan demikian, calon yang populer di tengah masyarakat Kepri dapat memberikan kontribusi perolehan suara pada pilgub nanti.
”Memang yang akan dicari figur dari Batam yang lebih menarik karena jumlah pemilih Batam tidak bisa diabaikan,” kata Huzrin yang saat ini sedang berada di India karena sedang melakukan kunjungan silaturahmi dengan warga Islam di India.
Huzrin dikatakan memiliki peluang yang besar untuk ikut pilgub karena memang terjadi kekosongan calon yang kuat pasca ditangkapnya Nurdin Basirun oleh KPK. Figur anak daerah tempatan yang memiliki nilai untuk menjadi gubernur adalah Huzrin. Sedangkan nama seperti Ansar Ahmad dan Asman Abnur maupun Hardi Hood tidak mencalonkan karena fokus dengan tugas sebagai legislator di Senayan.
Sementara Hardi lebih memilih tidak ikut pilkada Kepri untuk membantu abangnya yang akan maju pilgub. (REDAKASI