KAMMI dan PKS Kepri berduka
TANJUNGPINANG – Pengurus dan anggota Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Provinsi Kepri merasa kehilangan sosok guru sekaligus teladan.
Setelah beredarnya informasi, Alfin bin Murtaji diusia 41 tahun menghembuskan napas terakhir di RSCM Jakarta, Sabtu (21/9)pukul 20.10 Wib.
Kepergian pria yang akrab di sapa Bang Alfin ini, mengisahkan kesedihan tidak hanya para kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melainkan juga ribuan mahasiswa Muslim yang tergabung di dalam organisasi KAMMI.
Mereka menilai Alfinsosok tokoh teladan yang selama ini dikenal memiliki peran dalam membesarkan organisasi mahasiswa ini.
Kepada wartawan, Beni Ruswandi Ketua Pengurus Daerah KAMMI Tanjungpinang Periode 2106-2018 menceritakan, sosok Alfin merupakan tokoh di Kepri yang baik. Khususnya masalah akidah Islam selalu diajarkan. Dianggap senior sekaligus teladan bagi seluruh kader KAMMI yang saat ini tersebar di seluruh kabupaten-kota di Kepri.
“Saat mendapat kabar ini seluruh kader KAMMI, merasakan sangat berduka yang amat mendalam. Rasanya tidak percaya akan berita ini. Mungkin Allah lebih cinta dan sayang dengan mendiang,” sebutnya.
“Semasa hidupnya, semua dedikasikan untuk perjuangan dan dakwah serta selalu menjadi penyemangat bagi seluruh kader KAMMI dalam berjuang di internal kampus maupun di luar kampus,” ceritanya lagi.
Pengurus PKS Kepri, Ing Iskandarsyah, menyampaikan duka yang amat dalam. Pria yang juga kader politik Daerah Pemilihan Kabupaten Karimun ini mengenal sosoknya sudah lama.
Memimpin DPD PKS Tanjungpinang sejak periode Tahun 2011-2015 sampai 2015- 2018 lalu.
Di tahun 2019 ini ke luar sebagai kader PKS, karena menjadi salah satu calon peserta yang bertarung memperebut kursi DPD RI.
“Beliau orang yang penuh semangat dan tanggung jawab jika diberikan tugas. Kami pengurus PKS dan kader kehilangan beliau, ditambah lagi pada bulan Ramadan yang lalu, kami juga telah kehilangan sekretaris DPD PKS, Kota Tanjungpinang Hanafi,” jelas Iskandar.
Sebagai informasi, bahwa almarhum akan dipulangkan ke rumah duka, Perum Mahkota Alam Raya Blok Anyelir 2 No.9 Tanjungpinang. Rencananya, disalatkan di Masjid Istiqamah Mahkota Alam Raya Minggu, (22/9) usai Salat Zuhur. Selanjutnya, jenazahnya akan dimakamkan di TPU Batu 7 Tanjungpinang. (ais)